Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perempuan Ledakkan Diri di Pusat Wisata di Istanbul

Kompas.com - 07/01/2015, 11:52 WIB
ISTANBUL, KOMPAS.com — Seorang perempuan meledakkan dirinya di daerah wisata yang paling sering dikunjungi dari Istanbul, Turki. Perisitwa itu menewaskan perempuan tersebut serta seorang polisi. Demikian kata sejumlah pejabat negara itu.

Perempuan tersebut mendatangi kantor polisi di distrik Sultanahmet dan mengatakan kepada polisi dalam bahasa Inggris bahwa dirinya telah kehilangan dompet sebelum meledakkan bahan peledak yang dibawanya. Demikian kata Gubernur Vasip Sahin di televisi Turki.

Seorang polisi terluka parah dan meninggal karena luka-luka di rumah sakit, lapor kantor berita resmi Anatolia pada hari Selasa (6/1/2015). Seorang polisi lagi menderita luka ringan. Keduanya merupakan polisi pariwisata yang bertugas untuk membantu para wisatawan yang punya pertanyaan atau masalah.

"Perempuan itu mendekati polisi pada sekitar pukul 17.00 dan mengatakan dalam bahasa Inggris, 'Saya telah kehilangan dompet.' Hanya itu yang bisa saya katakan. Kami sedang berusaha untuk mengidentifikasi penyerang itu," kata Sahin.

Distrik Sultanahmet, yang merupakan lokasi sejumlah destinasi wisata terkenal di dunia, termasuk Masjid Biru dan Museum Aga Sophia, dikunjungi ribuan wisatawan Turki dan asing setiap hari.

Petugas layanan darurat bergegas ke lokasi dan jalur trem kota yang melewati wilayah itu dihentikan. Sejumlah pejabat mengatakan, sejauh ini, tidak ada petunjuk tentang kebangsaan atau identitas pelaku bom bunuh diri itu.

Dalam reaksi pertama pemerintah terhadap serangan itu, Wakil Perdana Menteri Turki Numan Kurtulmus mengecam serangan itu sebagai sebuah "serangan teror keji". "Target serangan itu adalah Turki baru, bangsa kita yang tercinta. Tetapi, mereka tidak akan berhasil. Mereka tidak akan mampu menghancurkan persaudaraan dan kesatuan kita," tulisnya di Twitter.

Serangan tersebut terjadi lima hari setelah anggota sebuah kelompok Marxis yang dilarang menyerang polisi yang berjaga di luar Istana Dolmabahce dari era Ottoman di Istanbul di Bosphorus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com