Letnan Jenderal James Terry mengatakan, serangan udara Amerika untuk menggempur ISIS baru dimulai empat bulan lalu dan diperlukan waktu dan kesabaran untuk melihat hasilnya secara nyata.
"Yang perlu kita lakukan, terutama di dalam Irak, adalah meningkatkan kemampuan pasukan (Irak). Setidaknya diperlukan waktu tiga tahun (untuk mengalahkan ISIS)," kata Jenderal Terry, Kamis (18/12/2014).
Jenderal Terry mengatakan, pasukan Kurdi dengan dukungan pesawat-pesawat tempur Amerika berhasil merebut kembali kawasan luas di dekat perbatasan Suriah dan dicapai kemajuan yang cukup signifikan dalam menghentikan gerak maju ISIS.
Sebelumnya, Menlu AS John Kerry menegaskan bahwa pihaknya akan "meladeni" ISIS sampai kapan pun.
Saat ini, terdapat setidaknya 1.700 tentara AS di Irak dan Presiden Barack Obama telah memberikan lampu hijau untuk menambah pasukan sebanyak 3.000 personel. Lebih dari 1.000 tentara diperkirakan akan diterbangkan ke Irak dalam beberapa pekan mendatang untuk melatih tentara negara tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.