Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Obama Pernah Disangka Pelayan dalam Sebuah Pesta

Kompas.com - 18/12/2014, 00:02 WIB
WASHINGTON DC, KOMPAS.com — Barack Obama saat ini adalah Presiden Amerika Serikat, tetapi ternyata pada masa mudanya dia pernah disangka tukang parkir hanya karena dia berkulit hitam.

"Tak ada pria kulit hitam seusia saya yang adalah seorang profesional, yang saat keluar dari restoran dan menunggu mobilnya diantarkan ternyata tak seorang pun yang mengantarkan mobil itu," kata Obama kepada majalah People.

"Dan saya pernah mengalami hal semacam itu," lanjut Obama.

Michelle Obama menambahkan, suaminya itu juga pernah disangka pelayan dalam sebuah pesta oleh seorang tamu. Bahkan, tamu itu memesan kopi kepada Obama. Michelle melanjutkan, bahkan saat sudah menjadi ibu negara, saat pergi ke sebuah toko, seorang pelanggan pernah menyuruhnya mengambil sebuah barang dari rak di toko itu.

"Saya kira orang-orang lupa bahwa kami sudah tinggal di Gedung Putih selama enam tahun," ujar Michelle.

"Sebelum itu, Barack Obama adalah pria kulit hitam yang tinggal di pinggiran Chicago yang kerap kesulitan mendapatkan taksi," kenang Michelle.

Pasangan ini menceritakan pengalaman mereka menghadapi sikap rasial di tengah memanasnya aksi protes terkait kematian Michael Brown di Ferguson, Missouri; dan Eric Garner di State Island, New York.

Presiden Obama mengatakan, hubungan antar-ras di Amerika semakin membaik, tetapi masih perlu banyak pembenahan.

"Gangguan-gangguan kecil yang kita hadapi tak ada apa-apanya dibanding apa yang dialami generasi sebelum kita," ujar Obama.

"Hal biasa bagi saya disangka sebagai seorang pelayan dalam sebuah pesta. Namun, itu akan berbeda jika anak kita disangka perampok, lalu diborgol atau bahkan lebih buruk lagi, saat dia tak berbuat apa-apa," papar Obama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com