Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gereja Inggris Tunjuk Uskup Perempuan Pertama

Kompas.com - 17/12/2014, 18:54 WIB
LONDON, KOMPAS.com — Gereja Inggris, Rabu (17/12/2014), menunjuk vikaris Libby Lane sebagai uskup perempuan pertama, menyusul perubahan bersejarah dalam peraturan organisasi keagamaan itu.

Libby Lane ditunjuk sebagai Uskup Stockport yang baru dalam sebuah langkah dramatis yang diambil Gereja Inggris setelah selama bertahun-tahun terlibat tarik ulur terkait masalah ini.

"Ini merupakan sebuah kebahagiaan yang tak terduga bagi saya bisa berada di sini," kata Lane setelah ditunjuk sebagai uskup di Stockport, sebuah kota kecil tak jauh dari Manchester.

"Ini adalah hari bersejarah bagi saya dan saya sadar ini adalah hari bersejarah bagi gereja. Saya merasa sangat terhormat dan berterima kasih karena mendapat kesempatan melayani sebagai Uskup Stockport," ujar Lane.

Pihak gereja memutuskan untuk menunjuk seorang uskup perempuan bulan lalu, sekaligus mengakhiri proses panjang dan melelahkan yang mengakibatkan kelompok liberal dan konservatif terbelah.

Gereja Inggris pertama kali mengizinkan penunjukan pendeta perempuan pada 1992 dan dua tahun kemudian seorang pendeta perempuan resmi diperkenalkan. Kini sepertiga pendeta dalam lingkungan Gereja Inggris adalah perempuan.

Gereja Inggris adalah induk dari Komunitas Anglikan sedunia yang memiliki 85 juta pengikut di 165 negara. Selama bertahun-tahun gereja Anglikan di berbagai negara sudah "mempekerjakan" pendeta-pendeta perempuan.

Pendeta Anglikan perempuan pertama ditunjuk di Amerika Serikat pada 1989 dan kini lebih dari 30 pendeta perempuan Anglikan berada di seluruh dunia, seperti di Australia, Kanada, Kuba, Selandia Baru, dan Swaziland.

Libby Lane menuntut ilmu di Universitas Oxford dan menjadi pendeta pada 1994. Lane dikenal piawai memainkan saksofon dan menjadi penggemar berat klub sepak bola Manchester United.
Membaca dan mengisi teka teki silang adalah beberapa hobi Libby Lane lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com