Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dituduh Hendak Gulingkan Erdogan, 35 Pendukung Besiktas Diadili

Kompas.com - 16/12/2014, 22:59 WIB
ISTANBUL, KOMPAS.com - Sebanyak 35 orang pendukung klub sepak bola Turki, Besiktas, Selasa (16/12/2014), diadili karena dituding hendak menggulingkan pemerintahan Presiden Recep Tayyip Erdogan. Jika tuduhan ini terbukti maka ke-35 pendukung Besiktas itu terancam hukuman penjara seumur hidup.

Sementara itu, ratusan pendukung Besiktas menggelar aksi protes di luar gedung pengadilan kriminal Istanbul. Mereka meneriakkan yel-yel dukungan untuk para terdakwa yang merupakan anggota kelompok suporter utama, Carsi Group.

Jaksa menuduh 35 orang itu berencana melakukan kudeta untuk menggulingkan Erdogan, yang saat itu masih menjabat perdana menteri, di saat gelombang protes menentang pemerintahan Erdogan terjadi di berbagai daerah di Turki.

Namun, kelompok-kelompok pegiat HAM menilai dakwaan ini sangat tidak masuk akal dan hanya didasari bukti-bukti yang lemah misalnya penyadapan telepon dan pengiriman SMS yang berisi kritik terhadap pemerintah.

"Mendakwa para suporter Besiktas sebagai musuh negara hanya karena mereka terlibat dalam unjuk rasa merupakan sebuah lelucon yang menggelikan," kata Emma Sinclair-Webb, peneliti senior masalah Turki dari Human Rights Watch (HRW).

Dalam persidangan, jaksa menuntut hukuman penjara seumur hidup untuk ke-35 terdakwa yang saat ini belum ditahan dan memasuki ruang sidang dari pintu samping.

Hakim yang memimpin persidangan membacakan daftar panjang dakwaan yang disusun jaksa. Sementara para pendukung terdakwa tertawa keras setiap kali dakwaan dibacakan.

Salah seorang terdakwa, Cem Yakiskan dituduh mendorong massa untuk menduduki jalanan dan dituduh mengorganisasi pemesanan pizza untuk para pengunjuk rasa.

"Tuduhan itu sama sekali tak berdasar, salah dan tak ada hubungannya dengan saya. Ini adalah hak demokratis saya untuk menanyakan bukti-bukti kuat dan jika bukti-bukti itu tersedia baru saya akan membela diri," ujar Yakiskan di dalam sidang itu.

"Jika kami mampu merencanakan kudeta, maka kami akan membuat Besiktas menjuarai liga," ujar Yakiskan merujuk Besiktas yang belum pernah menjuarai Liga Turki lagi sejak 2009.

Kasus ini membuat kelompok penentang Erdogan geram. Mereka menuduh Erdogan semakin menunjukkan kediktatorannya sejak menjadi presiden pada Agustus lalu.

Dukungan mengalir deras untuk para superter Besiktas itu, salah satunya lewat Twitter dengan tagar #Carsiyalnizdegildir atau Carsi tidak sendirian.

"Saya pendukung Galatasaray, namun Carsi adalah sesuatu yang berbeda. Ini bukan tentang sepak bola, ini tentang kebebasan," kata Sevin Duru (31) di luar ruang sidang.

Besiktas yang berdiri pada 1903 adalah klub sepak bola tertua di Turki dan menjadi salah satu klub papan atas Liga Super Turki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com