Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ISIS Rilis Video Berisi Ancaman terhadap Warga Kanada

Kompas.com - 08/12/2014, 15:57 WIB
OTTAWA, KOMPAS.com - Kementerian Keselamatan Publik Kanada, Minggu (8/12/2014), menyerukan kewaspadaan tinggi setelah sebuah video yang diduga kuat buatan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) diunggah ke dunia maya.

Dalam video itu , seorang warga Kanada yang disebuat sebagai Abu Anwar al-Canadi menyerukan agar umat  Muslim Kanada mengikuti jejak Martin Rouleau.

Martin adalah seorang mualaf Kanada yang pada 20 Oktober lalu menabrak dua orang tentara Kanada di dekat Montreal. Dalam insiden itu satu tentara tewas dan Martin juga akhirnya tewas di tangan polisi.

Dalam video yang sama, pria yang oleh harian The National Post disebut bernama John Maguire, juga menyebut penembakan seorang tentara lainnya di Ottawa pada 22 Oktober.

Setelah menembak mati tentara Kanada, pelaku menyerbu gedung parlemen sebelum ditembak mati penjaga keamanan gedung.

Kedua serangan itu terjadi ketika militer Kanada meningkatkan keterlibatannya dalam koalisi internasional y ang memerangi ISIS di Irak.

"Terorisme tetap menjadi sebuah ancaman nyata dan serius bagi warga Kanada, itulah sebabnya kita harus tetap waspada," kata Menteri Keselamatan Publik Kanada Steven Blaney.

"Itulah sebabnya kita ikut serta dalam koalisi yang saat ini tengah menggelar serangan udara," tambah Blaney.

Pada September lalu, sebuah video lain produksi ISIS juga menyerukan para pendukung kelompok itu untuk menyerang warga negara-negara yang bergabung dalam koalisi internasional pimpinan AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Reuters
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com