"Keputusan yang diumumkan hari ini adalah hasil dari pembicaraan yang sudah berlangsung selama lebih dari satu bulan," kata Juru Bicara Gedung Putih Josh Ernest dalam pernyataan pers.
Disebutkan, dalam pembicaraan tersebut, kedua belah pihak telah sepakat harus ada yang segera memimpin Pentagon untuk dua tahun terakhir. "Menteri Pertahanan Chuck Hagel pergi dengan rekam jejak yang sangat baik di Kementerian Pertahanan," lanjutnya.
Sebelumnya,Menteri Pertahanan AS Chuck Hagel dikabarkan akan mengundurkan diri. Pengunduran diri Hagel ini terkait kritik atas kampanye militer di Afganistan dan operasi militer melawan ISIS. (Baca: Menhan AS Chuck Hagel Mengundurkan Diri)
Seorang sumber di kalangan pemerintahan mengatakan, Presiden Obama meminta Hagel, satu-satunya politisi Republik di tim keamanannya, untuk mundur setelah melakukan serangkaian pertemuan selama dua pekan terakhir.
Sumber itu menyebut keputusan Obama untuk mengganti Hagel (68) sebagai bentuk pengakuan bahwa ancaman ISIS membutuhkan kemampuan lain yang tak dimiliki Hagel.