Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Bocah Suriah Ditembaki "Sniper" Ternyata Film Buatan Norwegia

Kompas.com - 16/11/2014, 01:14 WIB
OSLO, KOMPAS.com — Video yang menampilkan seorang bocah Suriah yang menyelamatkan seorang gadis kecil di tengah hujan tembakan para sniper ternyata bukan menunjukkan kejadian sungguhan. Demikian dilaporkan BBC.

Video yang sudah ditonton jutaan kali di situs YouTube itu ternyata direkam di Malta pada Mei lalu, diperankan para aktor dan aktris profesional. Film itu diarahkan oleh sutradara Norwegia, Lars Klevberg.

"Jika saya bisa membuat sebuah film yang sangat terlihat nyata, banyak orang akan menyebarkannya dan bereaksi dengan harapan," kata Klevberg kepada BBC, Jumat (14/11/2014).

Dalam video itu ditampilkan seorang bocah pemberani yang menerjang hujan tembakan para sniper untuk menolong seorang gadis cilik yang bersembunyi di balik sebuah bangkai mobil.

Dalam video itu, si bocah bahkan pura-pura jatuh tertembak untuk mengelabui para penembaknya. Dia akhirnya berhasil membawa gadis kecil itu ke tempat aman dengan menerobos hujan tembakan.

Hingga Sabtu (15/11/2014), video itu sudah ditonton lebih dari enam juta kali di tengah perdebatan soal keasliannya. Film itu sendiri mendapatkan dana Institut Film Norwegia (NFI).

Menurut BBC, para pembuat film itu tidak pernah menyembunyikan niat mereka mengunggah video itu ke dunia maya tanpa menyebut apakah film itu sungguhan atau fiksi saat mengajukan permohonan bantuan dana.

Video itu menjadi sangat populer setelah tim produksi mengunggahnya ke YouTube, dan mengirim kicauan lewat Twitter untuk memicu perdebatan.

Konflik Suriah yang pecah hampir empat tahun lalu itu sudah mengakibatkan 195.000 orang tewas dan menjadikan separuh populasi negeri itu kini berstatus pengungsi.

Perang Suriah menjadi keprihatinan tersendiri di Norwegia, negeri dengan warga paling banyak yang bertempur di Suriah jika dilihat dari perbandingan dengan jumlah penduduknya.

Berdasarkan data intelijen, sebanyak 50 individu berasal dari negeri Skandinavia itu ikut bertempur di Suriah. Sekitar separuhnya sudah kembali ke kampung halaman mereka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com