Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Air Bag Bermasalah, Toyota Diminta "Recall" 247.000 Kendaraan

Kompas.com - 21/10/2014, 06:29 WIB
Fathur Rochman

Penulis

Sumber


WASHINGTON, KOMPAS.com - Otoritas di Amerika Serikat mendesak kepada Toyota untuk menarik sekitar 247.000 kendaraannya, karena terdapat masalah pada air bag atau kantong udara yang diproduksi oleh perusahaan Takata, Senin, waktu setempat.

Badan Keamanan Transportasi , mengeluarkan surat edaran kepada pemilik 4,7 juta kendaraan yang dibuat oleh Toyota dan lima mobil lainnya. Dalam surat tersebut ditekankan dampak yang dihasilkan dari bahaya kerusakan kantong udara pada kendaraan, terutama untuk pemilik mobil di daerah dengan kelembaban tinggi.

"Badan Nasional Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya, mendesak pemilik kendaraan tertentu seperti Toyota, Honda, Mazda, BMW, Nissan, dan General Motors, untuk segera bertindak dan mengganti Takata air bag yang rusak," ujar perwakilan Badan Nasional Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya.

Disebutkan, kantong udara yang bermasalah bisa mengembang dan pecah, sehingga berpotensi menimbulkan bahaya bagi penggunanya. Toyota sendiri telah memperluas penarikan kembali airbag di daerah yang memiliki kelembaban tinggi, seperti Florida bagian selatan, negara-negara Gulf Coast, Hawaii, dan Puerto rico.

Toyota mengatakan, pihak dari Takata, selaku pembuat air bag, masih menguji apakah kelembaban tinggi merupakan masalah utama bagi kerusakan air bag. Namun hingga saat ini Toyota belum menerima laporan terkait adanya korban luka ataupun meninggal terkait masalah air bag tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com