Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Granat Meledak di Kuala Lumpur, 14 Orang Terluka

Kompas.com - 09/10/2014, 12:38 WIB
KUALA LUMPUR, KOMPAS.com — Sebanyak 14 orang cedera akibat ledakan granat yang terjadi di sebuah kawasan wisata ibu kota Malaysia, Kuala Lumpur, Kamis (9/10/2014).

Salah seorang korban menderita luka serius dalam insiden yang terjadi di sebuah pub di Bukit Bintang pada dini hari. Bukit Bintang populer sebagai tempat perbelanjaan, kuliner, dan kehidupan malam di Kuala Lumpur.

Kepala Kepolisian Kuala Lumpur Tajudin Mohamad Isa mengatakan, di antara korban luka terdapat warga asing. Namun, dia tidak menyebutkan jumlah warga asing yang terluka.

"Kami yakin ledakan itu berasal dari sebuah granat tangan yang diletakkan di depan pub itu," ujar Mohamad Isa.

Di lokasi kejadian, polisi menemukan sebuah granat yang tidak meledak. Jenis granat itu berbeda dengan granat yang biasa digunakan angkatan bersenjata atau kepolisian Malaysia.

Mohamad Isa menambahkan, motif peledakan granat itu sejauh ini belum diketahui. Namun, seorang perwira polisi lainnya menduga bahwa insiden itu dilatarbelakangi persaingan antargeng.

Insiden semacam ini jarang terjadi di Malaysia. Namun, belakangan, kekhawatiran muncul bahwa insiden seperti ini juga didalangi kelompok-kelompok militan.

Kekhawatiran itu muncul mengingat sejumlah warga Malaysia diyakini pernah bergabung dengan sejumlah kelompok militan yang terlibat dalam perang saudara Suriah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com