Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diculik Selama 12 Tahun, Gadis AS Ditemukan Selamat

Kompas.com - 02/10/2014, 21:11 WIB
MEXICO CITY, KOMPAS.com - Seorang gadis asal AS yang hilang diculik 12 tahun lalu ditemukan dalam keadaan sehat di Meksiko. Sabrina Allen, kini 17 tahun, dibawa kabur ibu kandungnya Dara Llorens setelah bercerai dari suaminya Greg Allen, pada 2002.

Pencarian keberadaan Sabrina menjadi salah satu operasi paling menghebohkan di AS yang melibatkan puluhan penyidik yang terus mengikuti ratusan petunjuk. Kasus hilangnya Sabrina bahkan muncul dua kali dalam acara televisi terkenal "America's Most Wanted".

FBI menduga Dara Llorens, yang menculik Sabrina di Dallas, Texas, telah mengganti identitasnya beberapa kali dan terus berpindah rumah untuk menghindari kejaran polisi.

Tak hanya itu, Dara kerap mengubah warna rambut Sabrina untuk menyembunyikan identitas aslinya. Penyidik meyakini selama ini Sabrina kerap "dikurung" dalam rumah dan tidak bersekolah.

Meski pencarian kerap berakhir dengan kegagalan, Greg Allen tetap bertekad untuk menemukan putrinya hingga pada satu ketika Greg memutuskan belajar bahasa Spanyol dan pindah ke Meksiko untuk membantu pencarian yang dilakukan FBI.

FBI akhirnya menemukan Dara dan Sabrina pada Selasa (30/9/2014), di sebuah kota kecil di pinggiran ibu kota Meksiko, Mexico City. Dara ditahan agen FBI yang dibantu anggota kepolisian Meksiko, petugas Departemen Kehakiman AS dan US Marshal setelah menerima sebuah informasi dari seorang sumber rahasia.

Setelah ditemukan Sabrina diterbangkan kembali ke Austin, Texas dan saat ini tengah menjalani pemeriksaan para psikiater untuk mempersiapkan pertemuan pertama gadis itu dengan ayah kandungnya.

"Saya sangat lega, kini kami akan memulai sebuah proses penyembuhan," kata Greg yang sudah menikah kembali.

"Saya akan menanyakan apakah saya bisa memeluk dia. Kondisinya tak terlalu baik, saya bisa memahaminya, saya kini hanya bisa berdoa untuk pemulihannya," tambah Greg.

Greg menambahkan, sejauh ini dirinya belum memiliki jadwal pasti terkait pertemuannya dengan sang putri yang lama hilang itu. Apalagi, lanjut Greg, selama pelariannya Dara selalu mengatakan kepada Sabrina bahwa dia adalah pria yang gemar memukuli istri dan seorang pemerkosa anak-anak.

Berdasarkan berkas dakwaan, Llorens (44), membawa kabur Sabrina saat dia membawa bocah itu dalam kunjungan rutinnya pada 19 April 2002. Kunjungan terjadwal itu merupakan bagian dari perintah pengadilan terkait hak asuh Sabrina saat Dora dan Greg bercerai.

Namun, Dara tidak mengantarkan Sabrina pulang kepada ayahnya, yang sesuai keputusan pengadilan memiliki hak asuh atas Sabrina, setelah jadwal kunjungan akhir pekan itu. Dara Llorens kini ditahan dengan dakwaan melanggar hak asuh anak, melarikan diri untuk mengindari hukum.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Mirror
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com