Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/09/2014, 09:44 WIB
DARWIN, KOMPAS.COM - Mabuk karena mengkonsumsi minuman keras bisa membahayakan nyawa, tetapi kondisi berbeda berlaku untuk pria ini. Gara-gara mabuk ia berhasil selamat dari serangan buaya. Mabuk membuatnya mampu mengalahkan hewan besar itu setelah bergulat dan menusuk matanya.

Stephen Moreen, 20 tahun, tengah berada di dalam air untuk mengambil angsa buruan yang berhasil ditembaknya, ketika seekor buaya yang diperkirakan berukuran panjang dua meter muncul dari dalam air dan menyambar lengan kanannya.

Serangan itu terjadi Jumat (19/9/2014) malam lalu di kawasan pedalaman Peppimenarti, sekitar 320 kilometer Barat Daya Darwin.

"Kami sedang berburu angsa, sepupu saya menyuruh saya untuk pergi dan mengambil bebek yang kami buru," katanya. "Saya tengah berjalan, pertama saya mendapatkan seekor angsa, lalu saya dapat angsa lagi, dan yang ketiga lengan saya disambar buaya itu," tutur Moreen.

"Buaya itu sangat mematikan. Saya beruntung, ketika berada di dalam air saya sempat melihatnya dan saya menusuk matanya. Buaya itu lalu pergi ke semak.

"Sepupu saya lalu menembaki buaya itu."

Moreen mengaku dia mendapat pertolongan pertama oleh suami kakaknya dan kemudian dilarikan dengan sepeda kayuh ke daerah Wudaduk menunggu ambulans dan meminum bir untuk mengurangi rasa sakit.

Dia mengaku karena sedikit mabuk, dia tidak merasakan sakit ketika buaya itu menyerangnya.

"Saya tidak merasa khawatir sama sekali, sampai saya melihat luka akibat gigitan buaya tersebut," aku Moreen. "Setelah itu saya baru menangis, saya bahagia bisa selamat,  buaya itu bisa saja memakan kaki saya, karena saya berada di air setinggi pinggang,"

"Saya mengalami luka di bagian punggung, lengan, buaya itu merobek kulit saya dan meninggalkan tiga lubang bekas gigitan di lengan saya,"

Moreen berasal dari Pulau Tiwi, dan tengah berkunjung ke Peppimenarti untuk berburu babi, angsa dan burung emu.

Untuk menghindari serangan buaya, pemburu angsa disarankan menggunakan bantuan anjing untuk mengambil angsa buruannya yang jatuh ke daerah rawa yang biasa dihuni buaya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com