Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sambutan Tak Terduga untuk Korea Utara di Antara K-POP dan Pidato Sederhana

Kompas.com - 20/09/2014, 03:00 WIB

INCHEON, KOMPAS.com - Presiden Korea Selatan, Park Geun-Hye, membuka Asian Games Incheon dalam sebuah upacara yang berkilau, Jumat (19/9/2014) malam.

Deretan aksi artis K-PO menghangatkan upacara, di tengah sambutan yang tak terduga juga untuk kehadiran delegasi dari Korea Utara.

"Saya menyatakan membuka Asian Games ke-17," kata Park sederhana, setelah atlet dari 45 negara tampil di stadion utama Asian Games di Incheon.

"Gangnam Style" Psy menutup upacara, menggetarkan hari pertama dari 16 hari kompetisi yang melibatkan tak kurang dari 9.500 atlet se-Asia.

Menyentuh

Dari seluruh rangkaian upacara, kehangatan yang paling menyentuh adalah saat kerumunan para penonton menyambut hangat kehadiran delegasi dari Korea Utara. Secara teknis, Korea Utara dan Korea Selatan masih berperang.

Atlet dan ofisial dari Korea Utara tampil ke tengah stadion dalam balutan blazer putih bersih dan celana panjang biru. Meski mendapat sambutan hangat, mereka bertahan tak memamerkan banyak senyum sebagai balasan.

Sambutan yang cukup meriah juga diterima kontingen China dan Jepang, dua negara yang sempat khawatir akan mendapat sambutan dingin di Korea Selatan, sebagai "kompetitor" seumur hidup pada masa lalu maupun masa kini.

China adalah negara yang menjadi pendukung setia Korea Utara. Adapun Jepang punya catatan buruk saat menjajah Korea hingga akhir Perang Dunia II.

Menyatukan Asia

Upacara ini menandai dimulainya salah satu acara olahraga terbesar di dunia. Tema yang diangkat adalah "One Asia", konsep persatuan sebagai sebuah keluarga.

Asian Games XVII menampilkan seluruh cabang olahraga olimpiade ditambah beberapa cabang olahraga yang berkembang di Asia seperti kabaddi dan wushu. Sebanyak 439 medali emas diperebutkan lewat 36 cabang olahraga.

Panitia berharap, upacara pembukaan yang menampilkan deretan bintang K-POP seperti Psy dan Exo ini bisa mendongkrak penjualan tiket yang lambat dan pada awal pekan ini baru di kisaran 18 persen.

Meski demikian, deretan kursi kosong tetap tak terhindarkan ada di tribun stadion berkapasitas 61.000 orang tersebut. Wali Kota kota terbesar ketiga di Korea Selatan sudah mengakui bahwa Incheon yang membangun 17 fasilitas baru untuk ajang ini sudah terbelit masalah keuangan.

Korea Selatan pun berharap publik lokalnya akan kembali bergairah bila Jung Jee-Hae yang merupakan salah satu atlet favorit mereka bisa mendapatkan medali emas pertama pada nomor menembak 10 meter putri, di hari kompetisi pertama, Sabtu (20/9/2014).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com