Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rakyat Skotlandia Tolak Merdeka dari Inggris

Kompas.com - 19/09/2014, 13:17 WIB
EDINBURGH, KOMPAS.com — Rakyat Skotlandia menolak berpisah dari Inggris. Hasil resmi referendum Skotlandia yang diumumkan pada Jumat (19/9/2014) pagi ini menunjukkan kemenangan di pihak yang tidak mau merdeka atau pisah dari Inggris dengan selisih suara hampir 10 persen.

Kamis kemarin, rakyat Skotlandia memilih apakah mereka harus berpisah dari Inggris, jadi sebuah negara merdeka, atau tetap bersama Inggris. Dari 32 daerah pemilihan di Skotlandia, sebanyak 31 daerah telah mengumumkan hasil pemungutan suaranya pada Jumat pagi. Pihak "No", yang menyatakan tidak ingin merdeka atau pisah dari Inggris, meraih kemenangan dengan perolehan lebih 1.914.187 suara. Sementara itu, pihak "Yes", yang ingin merdeka, meraih 1.539.920 suara.

Kemenangan bisa diklaim hanya dengan 1.852.828 suara. Secara nasional, pihak "No" meraih kemenangan sekitar 55 persen.

Pemungutan suara tersebut merupakan puncak dari kampanye selama dua tahun. Pembicaraan kini akan beralih ke pelimpahan kekuasaan yang lebih besar untuk Skotlandia.

Menteri Pertama Skotlandia Alex Salmond mengatakan, dia menerima kekalahannya. "Sangat penting untuk mengatakan bahwa referendum kami merupakan sebuah proses yang disepakati dan disetujui, dan mayoritas rakyat Skotlandia telah memutuskan "tidak" pada tahap ini untuk menjadi sebuah negara merdeka," katanya kepada para pendukungnya di Edinburgh. "Saya menerima putusan rakyat dan saya meminta semua rakyat Skotlandia untuk juga mengikuti, menerima keputusan demokratis rakyat Skotlandia."

Margin kemenangan itu lebih besar dari yang diantisipasi oleh sejumlah jajak pendapat terakhir.

Pasar uang langsung menyambut hasil itu. Nilai mata uang Inggris, poundsterling, pun lain langsung naik terhadap dollar AS di pasar mata uang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com