Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cameron Imbau NATO Tak Bayar Tebusan kepada Teroris

Kompas.com - 05/09/2014, 14:43 WIB
KOMPAS.COM — Perdana Menteri Inggris David Cameron mengimbau para pemimpin negara anggota NATO untuk tidak membayar uang tebusan kepada teroris yang menculik warga negara mereka.

Cameron mengatakan, kelompok milisi, seperti Negara Islam (Daulah Islamiyah) atau yang sebelumnya dikenal dengan nama ISIS, yang menyandera seorang warga Inggris, menggunakan uang tebusan untuk membeli senjata, melakukan penculikan, dan merencanakan aksi serangan di seluruh dunia.

Hal ini diungkap Cameron dalam pidatonya pada hari pertama pertemuan puncak NATO di Wales, Kamis (4/9/2014).

Imbauan itu merupakan ulangan komitmen para pemimpin negara anggota NATO tahun lalu untuk tidak membayar uang tebusan kepada teroris.

Selain menolak membayar uang tebusan, Cameron tidak menepis rencana serangan udara Inggris melawan ISIS.

Namun, dia mengatakan setiap tindakan Inggris harus menjadi bagian dari "strategi yang matang", termasuk mempertimbangkan keinginan Pemerintah Irak, pihak berwenang Kurdi, dan negara-negara lain di wilayah tersebut.

ISIS mengancam akan membunuh pekerja sukarela asal Inggris, David Haines, yang telah disandera di Suriah sejak Maret 2013, kecuali jika Amerika Serikat menghentikan serangan udara mereka.

Cameron mengatakan, ia memahami kebijakan Inggris untuk tidak membayar uang tebusan "sulit dipahami" keluarga sandera. Namun, ia menjelaskan "secara pribadi mengawasi" upaya untuk membebaskan Haines.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com