Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wanita India Bunuh Macan Tutul Setelah Satu Jam Bertarung

Kompas.com - 26/08/2014, 19:42 WIB
NEW DELHI, KOMPAS.com - Kamla Dewi (54), seorang perempuan India, terpaksa melawan seekor macan tutul yang menyerangnya. Dia akhirnya bisa membunuh hewan buas itu setelah bertarung selama sekitar satu jam.

Kisahnya berawal saat Kamla sedang berjalan pulang setelah bekerja di ladang di desa Koti Boda, Rudarprayag, Uttarakhand pada Minggu (24/8/2014).

Saat berjalan pulang itulah tiba-tiba seekor macan tutul menyerang perempuan itu. Tak bisa lari, Kamla terpaksa melawan dengan menggunakan sabit dan sekop yang dibawanya dari ladang.

Setelah bertarung selama satu jam, macan tutul itu akhirnya menyerah setelah menderita luka yang cukup parah. Kamla sendiri harus berjalan sejauh hampir satu kilometer untuk mencari bantuan.

"Dia menunjukkan keberanian luar biasa melawan hewan buas itu dengan sabit dan sekop kecil. Kami menemukan hewan itu mati di dekat desa," kata seorang warga desa kepada harian India Today.

Ibu satu anak itu menderita beberapa luka yang cukup dalam di tubuhnya dan tiga tulang patah. Kamla kehilangan cukup banyak darah saat tiba di rumah sakit.

Sementara itu, pakar alam liar Lakhpat Rawat mengaku sangat terkejut dengan penuturan Kamla yang mengaku bertarung selama satu jam melawan macan tutul.

"Seekor macan tutul akan membatalkan serangannya jika dia merasa lawannya cukup kuat. Biasanya serangan hanya terjadi beberapa menit, paling lama 10 menit," ujar Rawat.

Rawat menambahkan, penyebab utama macan tutul itu terus menyerang Kamla karena kemungkinan besar hewan itu masih terlalu muda dan belum berpengalaman.

"Saya juga merasa banyaknya luka yang diderita calon mangsanya malah mendorong hewan itu terus menyerang dan berharap bisa membunuh perempuan itu," kata Rawat.

Tim medis mengatakan meski Kamla dalam kondisi stabil, dia harus mendapatkan lebih dari 100 jahitan untuk menyembuhkan luka di kepala dan kakinya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Daily Mail
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com