Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bayi Lahir Setelah Ibu Tewas Tertimpa Pohon

Kompas.com - 14/08/2014, 22:35 WIB
HONGKONG, KOMPAS.com - Para dokter di sebuah rumah sakit di Hongkong, terpaksa melakukan operasi sesar setelah seorang perempuan hamil tewas akibat tertimpa sebatang pohon.

Perempuan malang itu tertimpa pohon pada sekitar pukul 14.30, Kamis (14/8/2014), di kawasan permukiman menengah Hongkong.  Perempuan berusia 37 tahun yang diidentifikasi polisi bernama Zhang itu langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat namun dia meninggal dunia begitu tiba di rumah sakit.

"Sang ibu dinyatakan meninggal dunia. Bayinya kini masih berada di ruang ICU dan kondisinya kritis," kata juru bicara rumah sakit.

Sejumlah saksi mata mengatakan banyak orang membantu menyingkirkan pohon yang menimpa Zhang. Akibat tertimpa pohon perempuan itu menderita luka di bagian kepalanya.

"Orang-orang di dekat terminal bus mengatakan ada seseorang tertimpa pohon, lalu sejumlah orang datang dan mendapati seorang perempuan hamil tertimpa pohon. Dia tidak bergerak," kata seorang saksi mata bernama Lee kepada Cable TV News.

Begitu kabar ini menyebar di internet, banyak pengguna media sosial berdoa untuk keselamatan sang bayi. "Saya harap bayi itu baik-baik saja," kata seorang pengguna media sosial, Wong Chui-yi.

Di musim panas, Hongkong biasanya malah mengalami kondisi basah dan berangin karena kota itu berada di jalur lintasan angin topan. Dalam 24 jam terakhir hujan deras mengguyur kota berpenduduk tujuh juta jiwa itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com