Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Putin Berencana Balas Sanksi Barat

Kompas.com - 05/08/2014, 23:02 WIB
MOSKWA, KOMPAS.com — Presiden Rusia Vladimir Putin, Selasa (5/8/2014), memerintahkan pemerintahannya merancang tanggapan terhadap sanksi Barat yang tak dapat diterima untuk Rusia.

Meski demikian, Putin menegaskan, pemerintahannya akan berhati-hati dalam mengambil langkah agar tidak merugikan warga Rusia.

"Instrumen-instrumen politik yang digunakan untuk menekan perekonomian sangat tak bisa diterima. Instrumen-instrumen itu bertentangan dengan semua norma dan aturan," demikian ujar Putin seperti dikutip media Rusia.

Pemerintah Rusia, lanjut Putin, sudah mengusulkan sejumlah langkah untuk menanggapi sanksi yang dijatuhkan kepada Rusia oleh sejumlah negara.

Putin menambahkan, dia meminta kabinet untuk mempersiapkan langkah yang melindungi konsumen dari kelangkaan barang-barang yang diimpor dari negara-negara Barat.

"Tentu saja kami harus bertindak ekstra hati-hati sehingga kita bisa melindungi produsen sekaligus tidak merugikan konsumen," ujar Putin.

Sanksi terbaru dan yang paling merugikan Rusia adalah sanksi yang dijatuhkan terhadap industri perminyakan dan persenjataan Rusia.

Maskapai penerbangan murah Rusia, Dobrolet, juga dipaksa mengandangkan semua pesawatnya setelah sanksi Uni Eropa membuat maskapai itu tak bisa membeli pesawat-pesawat buatan Boeing.

Harian bisnis Vedemosti mengabarkan, Pemerintah Rusia kini mempertimbangkan apakah akan membalas Uni Eropa dengan melarang maskapai penerbangan Eropa melintasi Siberia saat menuju Asia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com