Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ISIS Ledakkan Makam Nabi Yunus di Irak

Kompas.com - 25/07/2014, 15:05 WIB
BAGHDAD, KOMPAS.com — Video berdurasi kurang dari satu menit di bawah ini memperlihatkan momen saat lokasi makam Nabi Yunus di Mosul, Irak, diledakkan. Dalam video itu, pertama kali tampak situs yang dihormati itu menjulang di tempatnya. Tiba-tiba ada kepulan debu, api, dan asap. Setelah itu, bangunan makam tersebut lenyap dari pandangan.

Video tersebut beredar di YouTube. CNN pun menggunakannya, tetapi jaringan televisi itu belum bisa segera memastikan keaslian video tersebut.

Situs itu dianggap sebagai pemakaman Nabi Yunus, yang dalam tradisi Islam dan Yahudi-Kristen dikisahkan ditelan oleh seekor paus atau ikan.

Kaum militan dari kelompok Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS) menanam bahan peledak di sekitar makam itu dan meledakkannya dari jarak jauh pada Kamis (24/7/2014) kemarin, kata sejumlah pejabat pertahanan sipil di sana kepada CNN. Makam tersebut terdapat di dalam sebuah masjid Sunni yang disebut Masjid Nabi Younis.



ISIS sedang berperang melawan pemerintah Irak dan telah mengambil alih sejumlah kota di negara itu. Kelompok tersebut sedang berupaya untuk membangun sebuah khalifah Islam yang mencakup sebagian wilayah Irak dan Suriah dan sudah mulai memberlakukan hukum syariah di kota-kota yang dikuasanya.

ISIS telah mengancam akan menghancurkan setiap tempat-tempat suci yang dianggap tidak Islami.

Keluarga-keluarga Kristen melarikan diri dari Mosul bulan ini setelah kelompok sempalan Al-Qaeda itu mengeluarkan ultimatum kepada orang Kristen Irak yang tinggal di sana: masuk Islam, membayar pajak atau mati.

Menurut CNN, ISIS telah meledakkan beberapa situs suci Sunni dalam beberapa minggu terakhir di Mosul. Bulan lalu, kelompok itu menghancurkan tujuh tempat ibadah Syiah di kota Tal Afar yang didominasi Syiah Turkmen, sekitar 50 kilometer di sebelah barat Mosul, lapor Human Rights Watch yang mengutip sumber-sumber lokal.

Ledakan di makam Yunus itu terjadi pada hari yang sama saat delapan orang tewas dan dua lainnya luka-luka ketika jet tempur Irak mengebom sebuah toko di lingkungan Al-Dubat, kata Dr Mohammed Fadel, direktur rumah sakit utama Mosul.

Di pusat kota Baghdad, dua bom mobil meledak di sebuah jalan komersial yang sibuk di distrik Karrada. Sedikitnya empat orang tewas dan 14 lainnya terluka, kata petugas polisi di ibukota tersebut.

Masih hari Kamis, anggota parlemen Irak telah memilih Fuad Masum menjadi presiden negara itu. Masum adalah politikus kawakan Kurdi dan anggota senior dewan kepemimpinan Uni Patriotik Kurdistan. Dia telah menjadi anggota parlemen Irak sejak tahun 2005 dan kepala aliansi blok Kurdi di sana selama empat tahun terakhir. Wakil Presiden AS Joe Biden telah menelepon Masum untuk mengucapkan selamat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber CNN


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com