Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ukraina Sebut Jatuhnya Malaysia Airlines #MH17 adalah Kejahatan Internasional

Kompas.com - 18/07/2014, 18:08 WIB

KIEV, KOMPAS.com — Perdana Menteri Ukraina Arseniy Yatsenyuk, Jumat (18/7/2014), mengatakan, jatuhnya pesawat Malaysia Airlines MH17 merupakan hasil kejahatan internasional yang harus diinvestigasi Mahkamah Internasional di Den Haag, Belanda.

PM Yatsenyuk mengatakan, Rusia telah melangkah terlalu jauh. Namun, Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan bahwa Ukraina bertanggung jawab atas tragedi tersebut.

Seorang juru bicara Pemerintah Rusia mengatakan, peristiwa itu tidak akan terjadi jika Kiev tidak melanjutkan aktivitas militernya di wilayah timur Ukraina.

Perdana Menteri Australia Tony Abbott mengatakan, kecelakaan itu lebih tampak seperti sebuah kejahatan dibandingkan kecelakaan, dan pesawat tersebut tampaknya ditembak oleh pemberontak yang didukung oleh Rusia.

Sementara itu, PM Inggris David Cameron lewas akun Twitter-nya mengatakan, "Saya baru saja berbicara dengan PM Belanda Mark Rutte. Saya mengatakan, kami menyampaikan dukacita kepada dia dan warga Belanda."

Pangeran Williams atau Duke of Cambridge juga menyampaikan "kesedihan yang mendalam" atas peristiwa kecelakaan tersebut.

"Bagi kami, semua yang telah kehilangan sahabat laki-laki dan perempuan satu negara dalam tragedi tersebut, kata-kata tidak dapat memberikan keadilan bagi kehilangan yang kita rasakan," kata dia.

Data terakhir yang dirilis oleh Malaysia Airlines menunjukkan, pesawat membawa setidaknya 173 orang warga Belanda, 27 Australia, 44 Malaysia, termasuk 15 kru, 12 orang WNI, serta 9 warga Inggris.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com