Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SIM Politisi Australia Dicabut akibat "Nyetir" Usai Minum Miras

Kompas.com - 30/06/2014, 15:38 WIB

CANBERRA, KOMPAS.com — Surat izin mengemudi (SIM) milik seorang politisi di Negara Bagian New South Wales (NSW), Australia, Adam Marshall, dicabut untuk sementara. Ia terbukti mengemudikan mobil saat berada dalam pengaruh alkohol.

Anggota parlemen negara bagian NSW dari Partai Nasional itu menyatakan kepada wartawan bahwa ia meminta maaf atas tindakan tersebut. "Saya meminta maaf tanpa syarat kepada masyarakat, teman, dan keluarga saya atas kejadian ini," ujar Marshall.

Peristiwa itu terjadi pada Jumat (27/6/2014) malam pekan lalu. Saat itu, mobil politisi ini diberhentikan oleh polisi yang sedang melakukan pemeriksaan tes alkohol bagi pengendara mobil di daerah Glen Innes, di sebelah utara Sydney.

Menurut Adam Marshall, ia mengemudikan mobilnya menuju hotel tempat ia menginap seusai menghadiri makan malam. Dalam tes alkohol tersebut, Adam terbukti telah mengonsumsi minuman keras (miras) dengan kadar alkohol sekitar 0,112 seperti tertera di alat tes.

"Malam itu saya menginap di sebuah hotel di Glen Innes. Biasanya, saya akan jalan kaki saja saat bertemu dengan warga atau ke tempat makan malam. Namun kali ini, itu tidak saya lakukan," demikian pengakuan Adam.

"Ini suatu kesalahan, dan saya menyesal dari lubuk hati yang paling dalam," ujarnya.

SIM milik Adam untuk sementara dicabut, dan dia akan menjalani sidang di pengadilan setempat pada 15 Juli mendatang. Adam yakin, insiden ini telah mengecewakan warga di daerah pemilihannya (dapil) itu. Namun, ia berjanji tidak akan mengulangi perbuatan tersebut.

"Saya berbuat salah, saya akan menebus kesalahan ini sebagaimana seharusnya. Hikmahnya, jika Anda minum alkohol lalu mengemudikan mobil, Anda akan tertangkap," kata Adam Marshall.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com