Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biduanita Ini Tawarkan Keperawanannya demi 200 Siswi yang Diculik Boko Haram

Kompas.com - 26/06/2014, 16:19 WIB
ABUJA, KOMPAS.com — Sejak diculik kelompok Boko Haram, sekitar 200 orang siswi kota Chibok, Nigeria, belum kunjung ditemukan. Padahal, militer Nigeria dibantu beberapa negara, termasuk AS dan Inggris, terus berupaya menemukan mereka.

Para selebriti hingga ibu negara AS, Michelle Obama, juga ikut berpartisipasi dengan menggulirkan kampanye online dengan tajuk #bringbackourgirls. Namun, sejauh ini, hal itu pun belum berbuah hasil positif.

Di tengah kebuntuan itu, seorang penyanyi pop perempuan ternama Nigeria, Adokiye, mencoba memberikan bantuan untuk menemukan kembali para gadis malang itu.

Adokiye (23) mengatakan, dia bersedia mengorbankan keperawanannya untuk Boko Haram, untuk ditukar dengan pengembalian ratusan gadis yang diculik itu.

"Ini sungguh tidak adil. Mereka masih terlalu muda. Saya harap saya bisa menukar diri saya untuk kebebasan mereka," kata Adokiye kepada harian terbitan Nigeria, Vanguard.

Adokiye melanjutkan, para siswi yang diculik itu berusia antara 12 hingga 15 tahun sehingga dia tak bisa membayangkan bagaimana perasaan mereka saat ini.

"Saya jauh lebih tua dan berpengalaman. Bahkan, jika saya harus melayani 10-12 anggota Boko Haram dalam semalam, saya tak peduli. Tolong bebaskan mereka dan biarkan mereka kembali ke keluarganya," kata perempuan asal negara bagian Imo itu.

Tawaran Adokiye yang bernama lengkap Adokiye Ngozi Kyrian itu mendapat banyak dukungan dari pengguna media sosial, khususnya Twitter.

"@adokiye, Anda perempuan kuat dan berani. Saya pikir pria pun tak mampu melakukan apa yang Anda sudah lakukan#hero," tulis pengguna Twitter bernama Tango Goode.

"@adokiye tawaran Anda kepada Boko Haram sangat menyentuh. Anda seharusnya mendapat hadiah Nobel," tulis Singhatul 2014.

Meski demikian, ada pula yang menanggapi pernyataan Adokiye dengan sebelah mata dan sinis.

"Adokiye Kyrian sangat lapar perhatian dan dalam hal ini dia menghina seruan dunia untuk Boko Haram lewat #BringBackOurGirls," tulis Ludo Gideon.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com