Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AS Kecam Pemilihan Presiden Suriah

Kompas.com - 04/06/2014, 09:52 WIB
WASHINGTON DC, KOMPAS.com — Pemerintah Amerika Serikat, Selasa (3/6/2014), menyatakan bahwa Presiden Suriah Bashar al-Assad "tidak tahu malu" karena tetap menggelar pemilihan presiden di tengah kecamuk perang.

"Pemilihan presiden Suriah adalah sebuah hal yang memalukan. Assad tak punya kredibilitas lagi saat ini," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri, Marie Harf.

Harf menambahkan, setelah memicu perang saudara di Suriah, AS mendesak Assad segera memberikan jalan untuk terciptanya pemerintahan transisi.

"Pemilu seharusnya adalah sebuah kesempatan bagi rakyat di sebuah masyarakat yang bebas memainkan peran penting dalam memilih pemimpin mereka," ujar Harf.

"Namun, pilpres Suriah secara sengaja mengabaikan hak jutaan rakyat Suriah untuk memberikan suara," tambah Harf.

Kondisi Suriah saat ini, ujar Harf, hanya akan memperpanjang pemerintahan keluarga Assad yang sudah berlangsung selama 40 tahun di negeri itu.

Pemilihan presiden Suriah ini diprediksi hanya akan memberi kemenangan mutlak untuk Bashar al-Assad. Namun, lawan-lawan Assad tak menanggapi keyakinan Assad itu.

Pasukan pemberontak, para politisi Suriah di pengasingan, negara-negara Barat dan Teluk juga tidak mengakui pemilihan presiden Suriah.

Hal ini sebab pemilihan Suriah hanya dilakukan di wilayah-wilayah yang berada dalam kendali pasukan pemerintah. Selain itu, jutaan warga Suriah yang kini menjadi pengungsi tak memiliki kesempatan memberikan suara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com