Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AU Pakistan Gempur Sarang Militan, 60 Tewas

Kompas.com - 21/05/2014, 18:23 WIB
ISLAMABAD, KOMPAS.com - Serangan terukur Angkatan Udara Pakistan, Rabu (21/5/2014), menewaskan 60 anggota militan termasuk sejumlah komandan penting di wilayah bergolak dekat perbatasan dengan Afganistan.

"Pagi ini, sebuah serangan udara diarahkan ke lokasi persembunyian militan di Waziristan Utara menewaskan sedikitnya 60 orang," kata seorang pejabat keamanan senior Pakistan.

Pejabat itu juga mengatakan sejumlah petinggi kelompok militan dipastikan tewas akibat serangan itu namun dia enggan menyebutkan nama-nama komandan militan itu.

"Lokasi persembunyian ini digunakan teroris yang terlibat peledakan kamp pengungsi di Peshawar, serangan bom di Mohmand dan Bajaur, dan serangan terhadap konvoi militer di Waziristan Utara," tambah pejabat itu.

Seorang pejabat intelijen di Waziristan Utara mengatakan serangan udara itu diarahkan ke kota utama Waziristan Utara, Miranshah serta sejumlah daerah lain seperti Mir Ali, Datta Khel dan Ghulam Ali.

Diperoleh kabar bahwa warga sipil ikut menjadi korban serangan udara ini termasuk perempuan dan anak-anak. Namun, para pejabat keamanan Pakistan belum memberikan komentarnya.

Waziristan Utara adalah satu dari tujuh wilayah kesukuan yang semi-otonomi dan selama ini dikenal sebagai basis utama Taliban dan kelompok-kelompok militan terafiliasi Al-Qaeda.

Serangan udara ini terjadi beberapa pekan setelah Taliban Pakistan secara resmi mengakhiri gencatan senjata yang digelar demi mendukung perundingan damai dengan pemerintah untuk menghentikan tujuh tahun pemberontakan berdarah di kawasan itu.

Pemerintahan PM Pakistan, Nawaz Sharif memulai negosiasi dengan kelompok Tehreek-e-Taliban atau Taliban Pakistan pada Februari dan gencatan senjata dimulai pada 1 Maret.

Menurut perhitungan AFP, sejak Taliban Pakistan meluncurkan perlawanan terhadap pemerintah Islamabad pada 2007, lebih dari 6.800 orang tewas akibat serangan bom atau serangan bersenjata lainnya di seluruh Pakistan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com