Taliban Umumkan Dimulainya Serangan Musim Semi

Taliban mengatakan, serangan akan dimulai pada Senin pekan depan dengan target membersihkan "sisa-sisa kafir" di Afganistan.

Taliban juga mengancam akan menyasar warga Afganistan yang bekerja sebagai penerjemah, pegawai negeri dan politisi.

Serangan "Khaibar", diambil dari perang kuno antara Muslim dan Yahudi, bertepatan dengan rencana pelaksanaan putaran kedua pemilihan presiden bulan depan untuk memilih penerus Presiden Hamid Karzai yang berkuasa sejak 2001.

Taliban mengatakan serangan  itu akan menggunakan banyak cara termasuk pengebom bunuh diri, serangan orang dalam dan menyerang kompleks-kompleks militer.

"Teknik seperti ini diharapkan membawa banyak korban untuk pasukan pendudukan sekaligus mengurangi korban dan kerugian dari warga sipil biasa," kata Taliban.

Sebanyak 51.000 pasukan NATO pimpinan AS masih berada di Afganistan dan akan ditarik seluruhnya pada Desember mendatang. Penarikan mundur ini mengakhiri perang panjang dan mahal untuk mengakhiri pemberontakan Taliban.

Sejumlah kecil pasukan AS akan ditempatkan di Afganistan pasca-penarikan mundur ini untuk misi pelatihan dan kotra-terorisme. Namun Taliban menegaskan mereka tetap akan melanjutkan perlawanan meski hanya tersisa beberapa ribu pasukan AS di Afganistan.