Pemerintah Arab Saudi saat ini tengah melakukan pemilihan dan pemilahan artefak-artefak yang menampilkan keberagaman sejarah Arab Saudi. Sementara itu, ladang minyak Aramco di padang pasir ternyata menyimpan berbagai peninggalan bersejarah.
Catatan menunjukkan pada 2012, tujuh warga AS yang bekerja di Aramco mengembalikan artefak-artefak ke otoritas Arab Saudi. Menurut warta koran Al-Youm, para pekerja itu menyimpan artefak-artefak itu dalam jangka waktu lama.
Sementara itu, pada 2013, Arab Saudi mengumumkan memberikan hukuman kepada para pencuri artefak. Pangeran Sultan bin Salman, pemimpin Arab Saudi yang bertugas di Badan tersebut mengatakan kalau pihaknya menelusuri keberadaan berbagai artefak berharga di beberapa negara di luar Arab Saudi.