Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penculik Minta Tebusan Rp 127 Miliar dari Turis Tiongkok

Kompas.com - 10/04/2014, 15:35 WIB
KUALA LUMPUR, KOMPAS.COM -- Para penculik yang berbasis di Filipina selatan telah menuntut tebusan senilai 11,2 juta dollar AS (atau sekitar Rp 127 miliar) bagi pembebasan turis Tiongkok yang diculik dari sebuah resor di Malaysia, kata seorang menteri senior Malaysia, Kamis (10/4/2014).

Menteri Dalam Negeri Malaysia, Zahid Hamidi, mengatakan kepada kantor berita AFP bahwa keluarga Gao Huayun, yang diculik kelompok bersenjata pada 2 April bersama dengan seorang pekerja resor asal Filipina, sedang bernegosiasi dengan para penculiknya melalui perantara.

"Para penculik telah meminta 36,4 juta ringgit (atau 11,2 juta dollar AS). Keluarga Gao telah menunjuk seseorang untuk bernegosiasi bagi pembebasan," kata Zahid, yang menangani pelayanan keamanan dalam negeri dan penegakan hukum. "Kami berharap kasus ini dapat diselesaikan sesegera mungkin."

Gao (29) dan pekerja resor bernama Marcy Dayawan (40) diculik dari Singamata Reef Resort di negara bagian Sabah, Malaysia, dalam sebuah serangan larut malam oleh sekelompok orang bersenjata.

Daerah resor itu terkenal karena lokasi scuba diving-nya yang masuk kategori kelas dunia, tetapi juga terkenal karena pelanggaran hukum dan penculikan yang dituduh telah dilakukan sekelompok bandit dari Filipina selatan. Militer Filipina mengatakan, kelompok Abu Sayyaf, yaitu sekelompok kecil militan Islam yang terkenal melakukan penculikan demi tebusan, merupakan tersangka utama pelaku penculikan itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com