Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satelit Temukan 112 Obyek Diduga Puing Malaysia Airlines

Kompas.com - 26/03/2014, 18:39 WIB

KUALA LUMPUR, KOMPAS.com — Sebanyak 112 benda yang kemungkinan berasal dari pesawat Malaysia Airlines yang hilang lebih dari dua pekan lalu diidentifikasi satelit.

Penjabat Menteri Perhubungan Malaysia, Hishammuddin Hussein, Rabu (26/3/2014), menjelaskan beberapa benda yang diidentifikasi satelit Airbus Perancis tampak berkilat dan kemungkinan terbuat dari bahan padat.

Gambar yang diambil pada tanggal 23 Maret itu memperlihatkan benda-benda dengan panjang yang mencapai 23 meter.

Sekitar 100 benda terbaru ini diidentifikasi di kawasan sekitar 400 kilometer persegi dengan jarak sekitar 2.557 kilometer dari Perth, di Australia Barat.

Hishammuddin Hussein mengatakan, informasi terbaru ini diberikan kepada Pusat Koordinasi dan Penyelamatan Australia pada tanggal 25 Maret.

Kawasan yang menjadi lokasi pencarian di Samudra Hindia kini dipecah menjadi bagian timur dan barat. "Ada arah baru yang akan membantu secara langsung operasi pencarian," jelas Hussein.

Sementara itu, Badan Keselamatan Maritim, AMSA, yang mengoordinasikan pencarian mengatakan, penerbangan sudah dimulai lagi karena kondisi yang membaik setelah ombak besar dan hujan lebat sempat menghentikan pencarian.

Ditambahkan bahwa tujuh pesawat militer dan lima pesawat sipil ikut serta dalam operasi dengan enam negara yang terlibat, Australia, Selandia Baru, Amerika Serikat, Jepang, China, dan Korea Selatan.

Penerbangan MH370 dari Kuala Lumpur ke Beijing hilang pada tanggal 8 Maret dengan membawa 239 penumpang dan awak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com