Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arab Saudi Tuding Dunia Khianati Oposisi Suriah

Kompas.com - 25/03/2014, 19:50 WIB
KUWAIT CITY, KOMPAS.com - Putra mahkota Arab Saudi, Pangeran Salman bin Abdulaziz, Selasa (24/3/2014), mengatakan komunitas internasional sudah mengkhianati para pemberontak Suriah karena gagal mempersenjatai mereka.

"Pemberontak Suriah telah dikhianati komunitas internasional dan ditinggalkan untuk menjadi mangsa penguasa tiran," kata Pangeran Salman di KTT Liga Arab yang digelar di Kuwait City.

Salman merujuk pada sejumlah negara yang tak memenuhi janji mereka untuk mempersenjatai para pemberontak yang melawan Presiden Bashar al-Assad, yang didukung Rusia dan Iran.

Arab Saudi adalah salah satu pendukung terbesar pemberontak Suriah sejak perang saudara pecah tiga tahun lalu.

"Suriah sudah menjadi medan pembunuhan dan penghancuran terbuka yang dilakukan rezim penguasa dengan partisipasi warga asing and teroris bersenjata yang datang dari berbagai tempat," tambah Pangeran Salman.

Dia juga menyerukan Liga Arab untuk mempercepat proses pengalihan kursi keanggotan Suriah kepada kelompok oposisi Koalisi Nasional, untuk memberi status formal kelompok itu agar mendapatkan pengakuan dunia.

Kursi keanggotaan Suriah di Liga Arab saat ini dibiarkan kosong setelah organisasi itu mendepak Suriah, sudah sejak KTT Liga Arab di Doha tahun lalu dijanjikan kepada kelompok oposisi.

Ketua Liga Arab Nabil al-Arabi mengatakan kelompok oposisi Suriah harus memenuhi sejumlah persyaratan legal sebelum mengambil alih kursi Suriah itu.

Alhasil, ketua Koalisi Nasional Ahmed Jarba sempat memberikan pidato di Kuwait City pada Senin (23/3/2014), namun tidak diperkenankan berbicara di kursi yang disediakan untuk delegasi Suriah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com