Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyakit Misterius Landa Guinea, 23 Meninggal Dunia

Kompas.com - 20/03/2014, 21:38 WIB
CONAKRY, KOMPAS.com — Sebuah penyakit misterius telah menewaskan 23 orang di wilayah selatan Guinea, Afrika Barat, dalam enam pekan terakhir. Namun, hingga kini penyakit itu belum teridentifikasi. Demikian penjelasan Kementerian Kesehatan Guinea, Kamis (20/3/2014).

"Sebuah penyakit semacam demam dengan gejala awal diketahui pada 9 Februari lalu telah mengakibatkan 23 orang meninggal dunia, termasuk direktur rumah sakit distrik Macenta dan tiga staf rumah sakit," kata Sakoba Keita, pejabat kementerian yang bertanggung jawab atas pencegahan penyakit.

"Distrik Gueckedou adalah yang paling buruk terdampak dengan 13 orang meninggal dunia dari 19 kasus," ujar Keita.

Dia menambahkan, penyakit misterius ini ditandai dengan demam tinggi, diare, muntah-muntah, dan dalam beberapa kasus ditambah pendarahan.

Para pakar kedokteran sudah dikirim ke wilayah yang terdampak untuk mengidentifikasi penyakit yang sangat menular itu, yang penderitanya menunjukkan gejala yang sama dengan penderita demam Lassa, sakit kuning, dan ebola.

Sebanyak 30 sampel sudah dikirim ke Perancis untuk dianalisis dan hasilnya akan diketahui dalam 48 jam sejak hari ini. Sementara sampel lain akan diuji di Institut Pasteur di ibu kota Senegal, Dakar.

Di wilayah terdampak, langkah-langkah pencegahan dilakukan, termasuk melakukan karantina terhadap pasien penyakit ini dan langkah-langkah lain yang ditujukan untuk masyarakat yang lebih luas.

Sebanyak 3.000 peralatan kesehatan yang ditujukan untuk para personel medis dan penduduk di kawasan berisiko tinggi akan dikirim dari Burkina Faso, sementra MSF cabang Swiss sudah mengirim 100 ton peralatan kesehatan ke Guinea.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com