Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tersangka Pelaku Dibebaskan, Remaja Pakistan Korban Perkosaan Bakar Diri

Kompas.com - 14/03/2014, 20:25 WIB
ISLAMABAD, KOMPAS.com - Seorang remaja perempuan Pakistan tewas membakar dirinya sendiri, Jumat (14/3/2014), setelah pengadilan membebaskan empat orang pria yang dituduh memperkosa remaja itu.

Insiden itu terjadi di distrik Muzaffargarh, provinsi Punjab, tempat sebuah kasus pemerkosaan yang menimpa seorang perempuan buta huruf, Mukhtar Mai, menjadi berita utama dunia.

Amina Bibi (18), menurut polisi, menyiramkan bensin ke tubuhnya lalu membakar tubuhnya sendiri pada Kamis (13/3/2014) di depan sebuah kantor polisi di desa Beet Meer Hazar.

Setelah membakar diri, warga membawa Amina ke rumah sakit terdekat di mana para dokter berusaha menyelamatkan nyawa remaja itu namun akibat lukanya yang terlalu parah dia meninggal dunia.

Kasus yang menimpa Amina Bibi diawali pada Januari lalu ketika empat orang pria menyerang remaja itu. Keluarga Amina lalu melaporkan insiden itu ke polisi. Namun, pengadilan lokal di Muzaffargarh menolak kasus itu menyusul pernyataan polisi yang mengatakan Amina tidak sampai diperkosa.

"Nadir, tersangka utama adalah keluarga korban dan di antara mereka terdapat masalah keluarga," kata seorang perwira polisi lokal, Chaudry Asghar.

"Kasus ini diinvestigasi sebanyak dua kali dan penyidik menyimpulkan korban tidak diperkosa," lanjut Chaudry.

Akibat kasus ini, Mahkamah Agung Pakistan mendesak penjelasan insiden ini dan memerintahkan kepala kepolisian provinsi dan distrik untuk menghadap ke pengadilan.

Pengadilan kemudian memerintahkan polisi untuk menuliskan laporan yang menjelaskan proses investigasi kasus Amina Bibi dan alasan pembebasan para tersangka.  Juru bicara kepolisian provinsi Punjab mengatakan tim investigasi sudah dikirim ke lokasi perkara untuk kembali menyelidiki kasus itu.

"Kami sudah mengirimkan tim dan sudah menonaktifkan para petugas polisi yang menyelidiki kasus itu," kata Nabeela Ghafanzar, juru bicara kepolisian Punjab.

Komnas HAM Pakistan menuntut pemerintah untuk mengambil langkah agar para pelaku pemerkosaan bisa mendapatkan hukuman setimpal atas perbuatannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com