Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Qatar: Kematian 450 Pekerja India Masih "Normal"

Kompas.com - 18/02/2014, 19:09 WIB
DOHA, KOMPAS.com — Komisi Hak Asasi Manusia Qatar, Selasa (18/2/2014), menilai kematian 450 orang pekerja India selama dua tahun pengerjaan proyek Piala Dunia 2022 masih dalam batasan "normal" jika dibanding jumlah komunitas warga India di negeri itu.

"Dengan jumlah sekitar 500.000 jiwa, warga India adalah komunitas terbesar di Qatar, dua kali lipat jumlah penduduk asli Qatar," kata Ketua Komnas HAM Qatar, Ali bin Sumaikh al-Marri.

Negeri kaya minyak itu belakangan mendapatkan kritik tajam dari berbagai kelompok pembela HAM terkait keselamatan dan kondisi para pekerja migran yang bekerja di sektor konstruksi.

Rata-rata 20 pekerja migran tewas setiap bulan dan mencapai puncaknya hingga 27 orang Agustus tahun lalu. Pada 2012 tercatat 237 pekerja tewas dan pada 2013 mencapai 218 orang.

"Jika kita lihat warga Qatar yang meninggal dunia karena sebab alami selama dua tahun terakhir, maka kami nilai jumlah kematian di antara komunitas India masih normal," ujar Al-Marri.

Dia menuntut klarifikasi terkait latar belakang kematian para pekerja migran itu, sebab kabar ini dianggap Al-Marri tak lain sebagai sebuah kampanye hitam terhadap Qatar.

Pihak kedutaan besar India tidak menjelaskan latar belakang atau penyebab kematian para pekerjanya itu. Namun, Konfederasi Serikat Perdagangan Internasional (ITUC) mengatakan data-data yang dimiliki organisasi itu menunjukkan angka kematian yang sangat tinggi.

Publikasi buruk soal Qatar hingga kini masih terkait kondisi para pekerja Nepal yang banyak disorot media.

Kedutaan besar Nepal di Doha bulan lalu membeberkan sebanyak 191 warganya tewas sepanjang 2013. Sebagian besar dari mereka diklaim meninggal karena gagal jantung "yang tidak alami". Pada 2012, sebanyak 169 warga Nepal meninggal dunia di Qatar.

Sebagian besar pekerja yang membangun stadion-stadion baru untuk turnamen Piala Dunia 2022 berasal dari Asia Selatan.

Demi memperbaiki citranya dan kondisi para pekerja migran, Pemerintah Qatar belum lama ini menerbitkan sebuah panduan yang ditujukan untuk melindungi hak-hak ribuan pekerja migran yang terlibat dalam proyek-proyek konstruksi negeri itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com