Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perancis dan Jerman Kecewa Hasil Referendum Swiss

Kompas.com - 10/02/2014, 22:50 WIB

PARIS, KOMPAS.com - Perancis dan Jerman, Senin (10/2/2014), mengungkapkan keprihatinan atas referendum di Swiss yang menetapkan kuota bagi pendatang dari negara-negara Uni Eropa.

Hasil referendum, Minggu (9/2/2014), memperlihatkan 50,3 persen pemilih mendukung pembatasan, yang membatalkan kesepakatan Swisss-Uni Eropa tentang kebebasan pergerakan warga.

Menteri Keuangan Jerman, Wolfgang Schaeuble, mengatakan hasil tersebut akan menyebabkan kesulitan bagi Swisss.

Sementara Menteri Luar Negeri Perancis, Laurent Fabius, berpendapat Swiss akan menderita sebagai negara yang 'berpandangan ke dalam'.

"Kami akan mengkaji hubungan kami dengan Swiss," tambah Fabius dalam wawancara dengan ratio RTL.

Gagasan untuk menggelar referendum dipimpin oleh kubu sayap kanan Swiss, Partai Rakyat Swiss, di tengah-tengah meningkatnya perdebatan tentang tentang dampak dari kebebasan begerak warga di kawasan Eropa.

Dengan dukungan atas pembatasan pendatang tersebut, maka pemerintah Swiss akan menyusun undang-undang penerapannya dalam masa paling lama waktu tiga tahun.

Pemerintah Swiss sebenarnya meminta rakyat untuk menentang kuota atas pendatang dari Uni Eropa namun kini harus menerima hasil referendum dan para wartawan menduga mereka akan mengupayakan fleksibilitas dalam undang-undang karena referendum tidak menetapkan rincian kuota.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com