Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang PSK Akui Mantan Politisi sebagai Langganan Tetapnya

Kompas.com - 30/01/2014, 09:11 WIB
Seorang pekerja seks komersil (PSK) di Australia menyatakan mantan politisi negara itu, Craig Thomson, merupakan "langganan tetapnya". Thomson biasanya menenggak segelas sampanye saat menunggu kedatangan PSK tersebut.

PSK yang menyebut dirinya sebagai Misty ini menyatakan hal itu di depan sidang Pengadilan Negeri di Melbourne, Rabu (29/120140, yang mengadili dakwaan penyalahgunaan kartu kredit milik serikat buruh oleh Thomson.

Mantan anggota Parlemen Australia itu sebelumnya menjabat sebagai ketua Serikat Pekerja Kesehatan (HSU). Ia dituduh menyalahgunakan keuangan HSU untuk kepentingan pribadi seperti menggunakan jasa PSK.

Menurut pengakuan Misty, setidaknya enam kali Thomson menggunakan jasanya sebagai PSK. "Saya melihatnya di TV, membantah pernah menggunakan jasa PSK," tutur Misty.

"Ia berbohong, saya saya yakin sekali Craig yang saya layani itu adalah Craig Thomson sang politisi," tambahnya.

Misty menambahkan, saat melayani Thomson, ia tidak melihat politisi tersebut menggunakan cincin kawin.

Dalam pernyataan lainnya yang disampaikan oleh seorang pengelola tempat praktek PSK, terungkap bahwa pihak pengelola sadar kliennya menggunakan kartu kredit milik serikat pekerja.

Ia mencontohnya tagihan senilai 2.475 dollar atas nama "Craig Thomson Health Services Union".

Thomson menghadapi 145 dakwaan dalam kasus ini. Semuanya terkait dengan tuduhan penyalahgunaan keuangan HSU saat Thomson masih menjabat sebagai ketuanya antara tahun 2002 dan 2007.

Namun Thomson membantah semua tuduhan itu, dan menyatakan tidak bersalah.

Para pembela Thomson menyatakan tidak akan mempersoalkan pengakuan para PSK dan pengelola tempat praktek PSK. Sebaliknya, menurut para pengacara itu, mereka akan fokus pada pembelaan apakah Thomson memang memiliki wewenang untuk menggunakan kartu kredit atas nama HSU.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com