Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Norwegia Tetap Jadi Penengah di Filipina

Kompas.com - 09/01/2014, 12:52 WIB
Josephus Primus

Penulis

KOMPAS.com - Norwegia tetap menjadi penengah dialog damai antara pemerintah Filipina dengan pemberontak komunis. Menurut warta AP  pada Kamis (9/1/2014), sikap itu disampaikan Menteri Luar Negeri Norwegia Borge Brende saat bertandang ke Manila, ibu kota Filipina.

Dalam kesempatan itu, Norwegia menyumbangkan dana 8 juta dollar AS untuk korban supertopan Haiyan pada November 2013 silam. Sampai kini, jumlah korban tewas ada 6.100 orang.

Sejatinya, sampai kini, kelompok komunis memilih keluar dari dialog damai sejak 2011. Pemicunya adalah ketidaksepahaman ihwal pembebasan sejumlah pemimpin pemberontakan yang sampai kini masih mendekam di bui. Sementara, Norwegia sudah menjadi penengah dialog sejak 2004.

Partai Komunis Filipina, Desember tahun silam, memperingati 45 tahun berdirinya. Kelompok ini melakukan perlawanan dengan cara bergerilya. Kaum komunis itu kini hanya memunyai 4.000 gerilyawan dari sebelumnya 25.000 personel.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com