Cuaca Membaik, Upaya Penyelamatan Kapal di Antartika Akan Dilakukan Segera

SYDNEY, KOMPAS.com — Otoritas maritim Australia, AMSA, mengatakan, upaya penyelamatan kapal penumpang Rusia yang terjebak di Antartika akan segera dilakukan begitu cuaca membaik.

Kapal The Akademik Shokalskiy, membawa 74 penumpang, terjebak laut yang membeku pada 24 Desember 2013. Lokasinya berada di 100 mil laut di sebelah timur batas Perancis di Dumont d'Urville.

Upaya penyelematan memakai kapal pemecah es telah gagal, Selasa (31/12/2013). Upaya lanjutan pada Rabu (1/1/2014) dibatalkan karena cuaca buruk.

"Akademik Shokalskiy telah mengabarkan kepada RCC Australia (pusat koordinasi penyelamatan) bahwa kondisi cuaca telah membaik dan operasi penyelamatan bisa segera dimulai," kata AMSA.

Pengumuman ini akan menjadi kabar gembira bagi penumpang yang terdiri dari para ilmuwan, wartawan, dan wisatawan.

Meski tak ada ancaman langsung yang membahayakan nyawa penumpang, kapal ini sudah terjebak di tengah badai salju yang membekukan lautan selama Natal dan Tahun Baru.

Otoritas Australia yang mengoordinasi upaya penyelamatan berencana menggunakan helikopter di atas kapal berbendera China, Xue Long, untuk mengevakuasi para penumpang kapal. Evakuasi tidak akan menyertakan 22 awak kapal.

Rencananya, para penumpang akan dipindahkan ke tongkang Xue Long, untuk kemudian berlayar ke Aurora yang masuk wilayah Australia.

Kapal ini terjebak lautan yang membeku dalam perjalanan menyusuri jejak ekspedisi tokoh Australia, Sir Douglas Mawson, pada 1911-1914.

Sekelompok ilmuwan penumpang kapal itu melakukan beberapa percobaan yang pernah dilakukan tim Mawson. Percobaan itu antara lain berupa upaya menemukan cara efektif mencairkan lautan yang membeku dengan cepat di Antartika.