Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisruh Thailand Bikin Dinasti Bir Singha Ketar-ketir

Kompas.com - 19/12/2013, 16:21 WIB
Josephus Primus

Penulis

KOMPAS.com - Kisruh politik yang belum tuntas di Thailand bikin dinasti Singha ketar-ketir. Laman Bangkok Post pada Kamis (19/12/2013) mengungkapkan surat Santi Bhirombakhakdi, orang nomor satu di perusahaan keluarga pembuat bir paling sohor di Thailand. Surat itu untuk mengingatkan cucu perempuannya, Chitpas Bhirombhakdi. Di perusahaan keluarga, Chitpas adalah pemimpin salah satu unit usaha Bir Singha, Bir Boon Rawd.  

Saat ini, Chitpas menjadi Deputi Juru Bicara Partai Demokrat dan pemimpin Komite Reformasi Demokrasi Rakyat Thailand (PDRC) pimpinan Suthep Thaugsuban. Pada kedua organisasi itulah aktivitas politik Chitpas.

Surat Santi ditujukan langsung kepada ayah Chitpas, Jutinan Bhirombhakdi. Di dalam surat itu, Santi mengatakan kalau dirinya sudah berkali-kali berbicara kepada Jutinan. "Aktivitas politik Chitpas di kelompok anti-pemerintah Thailand bisa melukai kepentingan keluarga Bhirombhakdi sekarang maupun di masa mendatang," pesan Santi.  

Sejauh ini, belum ada respons baik dari perusahaan maupun keluarga terkait aktivitas politik Chitpas. "Sebagai seorang pemimpin di perusahaan keluarga, Chitpas harus bertanggung-jawab apapun yang terjadi," kata Santi dalam suratnya itu.

Perusahaan Bir Boon Rawd memproduksi minuman ringan tak beralkohol. Posisi Chitpas di perusahaan tersebut adalah direktor pengelola.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com