Ledakan Terjadi di Myanmar Utara, 3 Orang Tewas

"Tiga orang tewas dan dua lainnya terluka dalam ledakan siang ini di kota Kong Long, Negara Bagian Shan," kata Kolonel Polisi Min Aung tanpa menjelaskan penyebab ledakan itu.

"Kami masih melakukan penyelidikan," ucap Kolonel Aung.

Namun, seorang anggota parlemen yang mewakili Kong Long mengatakan, ledakan itu disebabkan bom waktu yang dipasangkan ke sebuah ranjau.

"Ledakannya sangat kuat. Kaca di sejumlah bangunan bergetar," kata Haw Shauk Chan, anggota parlemen majelis rendah dari Partai Persatuan Solidaritas dan Pembangunan.

Ledakan bom merupakan hal yang biasa terjadi di masa junta militer menguasai Myanmar. Biasanya pemerintah saat itu menuding kelompok pemberontak sebagai dalang peledakan.

Namun, aksi peledakan bom semakin jarang terjadi di masa rezim pemerintah sipil yang mulai berkuasa sejak tahun 2011.

Pemerintahan Presiden Thein Sein berhasil mencapai kesepakatan gencatan senjata dengan sebagian besar kelompok pemberontak minoritas sebagai bagian dari reformasi politik negeri itu.