Adalah Menteri Dalam Negeri Singapura Teo Chee Hean yang mengatakan hal itu dalam sebuah konferensi pers pada Selasa (17/12/2013), tulis AP . "Kami bersikap tegas. Tak ada toleransi bagi pelanggar hukum di Singapura,"katanya.
Rusuh yang baru kali ini terjadi sejak empat dekade di Singapura itu berawal dari tertabraknya hingga tewas seorang warga India oleh bus yang dikendarai seorang warga Singapura. Kerusuhan itu melukai 39 orang termasuk aparat kepolisian. Kerusuhan tersebut juga membuat 25 kendaraan rusak.
Menurut informasi Komisioner Polisi Ng Joo Hee, dari 53 warga Asia Selatan itu, satu warga berkewarganegaraan Banglades. "Kami akan mendeportasi mereka segera setelah urusan perjanjian perjalanan dan administrasi komplet," demikian Teo Chee Hean.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.