Kepolisian setempat mengatakan mayat kedua orang itu ditemukan Senin (16/12/2013), di batas lapangan uji pabrik amunisi itu.
Polisi menolak mengungkapkan rincian lebih lanjut dengan alasan kasus ini masih dalam penyelidikan.
Dua orang dari kelompok tersebut dilaporkan melarikan diri begitu melihat dua temannya tewas dalam ledakan ranjau darat di lapangan uji itu.