Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Zoraida "Usir" 1.500 Keluarga di Selatan Filipina

Kompas.com - 12/11/2013, 15:07 WIB
Josephus Primus

Penulis

KOMPAS.com - Topan Zoraida "mengusir" 1.500 keluarga dari tempat tinggal mereka di Selatan Filipina. Menurut warta AP  pada Selasa (12/11/2013), para korban angin puyuh dan hujan deras berkepanjangan itu terpaksa tinggal di lokasi-lokasi pengungsian. Otoritas penanggulangan bencana Filipina mengatakan ada 600 keluarga atau 3.000 warga kehilangan tempat tinggal di Provinsi Lembah Compostela. Di provinsi itu, 5 dari 11 kota terendam air bah.

Kemudian, di dekat Provinsi Davao Timur, ada 900 keluarga atau lebih dari 4.500 orang mengungsi ke tempat aman. Kebanyakan dari mereka tinggal di kawasan pantai, tepi sungai, dan lereng bukit. "Zoraida menghantam kawasan ini sekitar pukul 11.00,"kata pernyataan otoritas tersebut.

Selanjutnya, di Provinsi Davao Utara, ada 300 warga yang terpaksa mengungsi dari banjir bandang.

Kemudian, tanah longsor akibat hujan deras juga melanda desa pertambangan di Monkayo, Provinsi Lembah Compostela pada Selasa pagi. "Kejadian itu tak merenggut satu pun korban jiwa,"kata petugas penanggulangan bencana alam provinsi itu, Raul Villocino.

Sementara itu, Lembaga Pelayanan Atmosfer, Geofisika, dan Astronomi Filipina (Pagasa) mengatakan kalau Zoraida yang berkekuatan 55 kilometer per jam sudah bergeser ke wilayah barat laut Filipina. "Kecepatannya berkurang menjadi 30 kilometer per jam,"kata pernyataan Pagasa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com