Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Surat Wasiat Napoleon Bonaparte Dilelang

Kompas.com - 06/11/2013, 17:18 WIB

PARIS, KOMPAS.com — Satu-satunya surat wasiat Kaisar Perancis Napoleon Bonaparte yang ditulis dua pekan sebelum kematiannya akan dilelang di Paris.

Napoleon yang saat itu berusia 51 tahun dan dalam kondisi lemah menulis surat pada tanggal 16 April 1821 ketika di pengasingan. Ia menulis surat wasiat dan meminta agar abu jenazahnya disebarkan di Sungai Seine.

Permintaan emosional dari kaisar Perancis ini merupakan satu-satunya salinan dokumen bersejarah yang tersimpan dan dilelang di Paris Drouot pada Rabu (6/11/2013). Surat yang ditulis 19 hari sebelum kematiannya menggambarkan hari-hari terakhir kehidupan kaisar Perancis itu.

Begitu rumah lelang dibuka, Selasa (5/11/2013), puluhan orang memenuhi ruang pameran untuk menyaksikan surat wasiat itu.

"Kita bisa menyimak kehidupan pribadi Napoleon, ia membuat keputusan tentang siapa yang mendapatkan perhiasannya, dan siapa yang mendapat emas, bajunya, beberapa hari sebelum kematiannya, bisa tersimak masalah pribadi orang yang menjungkirbalikkan Eropa," kata pelelang Christophe Castandet kepada kantor berita AP.

Namun, abu jenazah kaisar Perancis itu tidak disebarkan di sepanjang sungai.

Pakar sejarah mengatakan, raja baru tidak mengindahkan keinginan yang tertuang dalam wasit serta menunda membawa jenazah Napoleon kembali ke Paris karena khawatir peninggalannya akan dikaitkan dengan Revolusi Perancis.

Merasakan emosi Napoleon

Sembilan belas tahun setelah kematiannya, jenazah Napoleon baru dibawa ke Paris dan dikebumikan di monumen Invalides pada tahun 1840.

"Napoleon selalu menulis tentang fakta. Namun di surat ini kita bisa merasakan emosinya dan ia mengatakan ingin agar abunya disebarkan di tepian (sungai) Seine di antara warga Perancis tercinta. Ia tahu ia akan meninggal." kata sejarawan Pierre Gheno.

Napoleon, melalui surat itu, juga meminta agar hartanya dibagikan kepada teman-teman dekatnya di pulau pengasingan tempat ia tinggal, Saint Helena.

Jenderal berperawakan kecil yang sempat ditakuti dan pernah menguasai setengah benua Eropa itu mendekam selama enam tahun di tahanan Inggris menyusul kekalahannya di Waterloo tahun 1815.

Meski bertitel kaisar Perancis, Napoleon dilaporkan hanya memiliki sedikit perhiasan, patung pahatan, keramik, serta lukisan pada saat kematiannya.

Surat asli dengan tulisan tangan Napoleon disimpan di pusat arsip Perancis dan tidak dijual. Satu-satunya salinan ditulis oleh penasihat dekatnya diperkirakan akan terjual sekitar 120.000 euro.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com