Mata Pelajaran "Melawan Israel" dalam Kurikulum Pendidikan Gaza

"Mata pelajaran untuk memperkuat hak-hak warga Palestina, memperbarui program, dan studi HAM akan diperkenalkan di tiga level sekolah menengah," kata Menteri Pendidikan Gaza Muetassem al-Minaui.

"Semua mata pelajaran baru itu diharapkan bisa menanamkan keyakinan dalam melakukan perlawanan untuk meraih hak-hak dan meningkatkan pemahaman tentang pentingnya persiapan yang efektif dalam melawan musuh," tambah Muetassem.

Dalam bahan-bahan pelajaran baru itu, diajarkan soal serangan Israel pada musim dingin 2008-2009 dan November 2012 ke Jalur Gaza. Selain itu, foto-foto korban tewas warga Palestina dalam konflik tersebut juga dipasang bersama dengan foto-foto bangunan yang hancur.

"Semua bangsa Palestina dari Laut Tengah hingga ke Sungai Jordan adalah milik kami, umat Muslim," demikian sepenggal kalimat dalam bahan pelajaran baru itu.

Mata pelajaran baru ini hanya akan diajarkan di sekolah-sekolah milik Pemerintah Hamas dan tidak diajarkan di sekolah-sekolah milik PBB.

Di seluruh Gaza, tercatat 463.000 pelajar dan sekolah-sekolah pemerintah menampung hampir separuh dari jumlah pelajar itu.

Bukan kali ini saja Hamas menyisipkan "mata pelajaran" yang bernuansakan perlawanan terhadap Israel. Pada awal tahun ini, Hamas juga meluncurkan latihan dasar militer untuk 10.000 pelajar sekolah menengah atas.