Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menyebarkan Foto Tersangka Peledakan Bom Boston Marathon, Polisi Pilih Pensiun

Kompas.com - 06/11/2013, 08:04 WIB
BOSTON, Kompas.com - Akibat mempublikasikan foto tersangka pelaku peledakan bom di Boston Marathon, seorang anggota polisi terkena sanksi institusinya dan akhirnya memilih pensiun dini.

Sersan Sean Murphy dari kepolisian negara bagian Massachusetts mempublikasikan foto-foto Dzhokar Tsarnaev, tersangka pelaku peledakan bom Boston Marathon di Boston Magazine.

Foto-foto ini merupakan serial penangkapan Tsarnaev oleh polisi beberapa hari setelah terjadinya ledakan. Dalam foto-foto tersebut tampak Tsarnaev diborgol dengan wajah berlumur darah.

Murphy mengatakan ia memutuskan menerbitkan foto-foto karyanya tersebut untuk menandingi foto-foto Tsarnaev yang dimuat d majalah Rolling Stone.  Di edisi tersebut -menurut Murphy- Tsarnaev digambarkan glamour, lengkap dnegna wajahnya di sampul majalah.

Namun niat Murphy ini menuai sanksi dari institusinya. Murphy dianggap melanggar displin internal termasuk menyebarkan informasi rahasia dan melanggar prosedur kerja. Jurubicara kepolisian, David Procopio menyebut Murphy memutuskan pensiun per 1 November.

Kuasa hukum Murphy kemudian menyebut kliennya memutuskan penisun setelah berdinas di kepolisian selama 25 tahun.

Peristiwa peledakan bom di ajang Boston Marathon membawa korban tiga tewas dan 260 cedera. Saat ini, Tsarnaev sedang menjalani persidangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com