Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal Tenggelam di Pattaya, 6 Orang Tewas

Kompas.com - 04/11/2013, 08:03 WIB
Palupi Annisa Auliani

Penulis

BANGKOK, KOMPAS.com - Sedikitnya enam orang dipastikan meninggal dunia setelah kapal feri yang mereka tumpangi tewas, di perairan Pattaya, Thailand, Minggu (3/11/2013) malam. Kapal itu ditumpangi sekitar 150 orang saat kejadian, dengan mayoritas adalah turis asing. Penyebab kecelakaan belum diketahui.

Kepala Polisi Pattaya Kolonel Suwarn Chiewnawintawat, korban meninggal adalah tiga warga Thailand, seorang warga China, dan dua orang yang belum diketahui kewarganegaraannya. "15 penumpang lainnya juga mengalami cedera serius," kata dia.

Ferry yang terdiri atas dua dek ini diduga mengangkut penumpang melebihi kapasitasnya. Ketika terjadi gangguan mesin, penumpang yang panik bergeser ke satu sisi kapal, memicu tenggelamnya kapal.

Kepada media, Suwarn membantah masih ada penumpang terjebak di dalam kapal yang tenggelam. "Semuanya 150 orang sudah dipindahkan dari kapal," tepis dia. Pattaya dikenal sebagai kawasan wisata dengan kehidupan malam yang menyediakan banyak bar dan penginapan murah.

Sejumlah isu tengah menerpa kawasan wisata Thailand. Pada Mei 2013, misalnya, lebih dari 100 turis diselamatkan setelah kapal yang mereka tumpangi tenggelar di perairan Phuket karena dihantam ombak. Empat turis juga tewas dalam insiden kebakaran di Phuket pada Agustus 2012. Belum lagi sejumlah laporan tentang pembunuhan turis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com