Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Pelabuhan Brasil, 180.000 Ton Gula Hangus

Kompas.com - 19/10/2013, 06:51 WIB
Palupi Annisa Auliani

Penulis

Sumber
SAO PAULO, KOMPAS.com — Sebuah kebakaran menghancurkan tak kurang dari 180.000 ton gula di beberapa gudang di pelabuhan Santos, di selatan Brasil, Jumat (18/10/2013). Empat orang terluka.

"Api membakar 180.000 ton gula mentah," kata Copersucar, pemilik gudang yang merupakan pedagang gula terbesar dunia, dalam sebuah pernyataan. Perusahaan ini mengatakan bahwa penyebab kebakaran belum diketahui dan masih dalam penyelidikan.

Rencana darurat, lanjut pernyataan itu, sudah dibuat untuk meminimalkan dampak dari kebakaran ini. Pejabat pelabuhan mengatakan, kebakaran terjadi di sistem conveyor belt yang menghubungkan enam gudang Copersucar. Setiap gudang punya kapasitas penyimpanan untuk 100.000 ton gula.

Keenam gudang rusak oleh api dan seluruh operasi Copersucar pun terhenti, demikian keterangan dari otoritas pelabuhan. Namun, nilai total kerugian dikatakan masih terlalu dini untuk disebut.

Kebakaran ini langsung memicu lonjakan harga gula global. Di pasar berjangka, harga gula melonjak enam persen. Harga gula berjangka langsung mendekati harga tertinggi pasaran setahun di pasar senilai 175 miliar dollar AS tersebut. Sebelumnya, di pasar ICE Futures AS, harga gula sudah naik 2,5 persen ke level 19,47 sen per pon.

"Hilangnya ruang gudang di pelabuhan akan membuat pengiriman jauh lebih sulit. Jadi, kami melihat lonjakan jangka pendek dalam harga. Namun jika masalah logistik ini bisa diatasi, kita akan melihat (masalah ini) berlalu," kata analis senior Jack Scoville yang berbasis di Amerika.

"(Kebakaran) ini akan berdampak pada pasokan dunia untuk jangka pendek," aku Scoville. Namun, menurut dia, kebakaran ini juga bisa membantu India dan Thailand menjual gula dengan harga yang lebih baik daripada yang selama ini bisa mereka lakukan.

Santos, pelabuhan terbesar di Brasil, menyumbang 60 persen ekspor gula dari negara itu. Adapun Copersucar bertanggung jawab atas 25 persen gula yang diekspor melalui Santos. Dari Januari hingga Agustus 2013, hampir 12,8 juta ton gula transit di Santos.

Brasil merupakan penghasil utama gula dan etanol global. Sektor pertanian tebu menyerap 1,2 juta tenaga kerja dari total 200 juta penduduk. Pada 2013 dan 2014, produksi sektor tebu Brasil diramalkan menembus rekor tertinggi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com