Pemuda Inggris Ini Berhasil Kunjungi 196 Negara

Untuk perjalanannya itu, James menghabiskan 125.000 poundsterling atau sekitar Rp 2 miliar. Bahkan, di perjalanan, James tak segan bekerja di bar atau hotel untuk menambah uang sakunya.

Sejak memulai perjalanannya pada 2008 lalu, James sudah mengunjungi Australia hingga Irak dan San Marino hingga Serbia.

"Vietnam adalah negara pertama yang saya kunjungi. Saya tinggal di sana hampir tiga bulan," ujar James.

Dia juga menghabiskan sekitar lima bulan untuk menjelajahi Amerika Serikat dan Kanada.

"Saya mengunjungi 27 negara bagian AS dari Alaska hingga Hawaii," tambah James.

Namun, baru ketika dia menginjakkan kaki di Mesir, James memutuskan ingin mengunjungi semua negara di dunia, termasuk negara yang sedang bergolak.

"Saya tiba di Libya tiga pekan setelah Khadafy jatuh. Saya ke Afganistan dua pekan setelah pengeboman di Mazar-i-Sharif," papar James.

Di setiap negara, James berusaha menjalin persahabatan dengan warga lokal demi mendapatkan gambaran utuh soal negara yang dikunjunginya.

"Di Libya, saya menghabiskan waktu dengan seorang warga lokal yang menunjukkan semua kerusakan akibat perang. Di Iran, saya berteman dengan anak pemilik hotel yang seusia saya yang menunjukkan banyak hal menarik," lanjut dia.

Selama perjalanannya, James menghabiskan waktu paling lama di Afrika, yaitu enam bulan. Di Benua Hitam, James menjelajah mulai dari Senegal ke Kongo, lalu dari timur ke barat.

"Tetapi, saya belum akan berhenti. Saya tertarik dengan Tahiti, Pulau Paskah, dan Antartika. Saya harap tahun depan saya bisa mengunjungi ketiga tempat itu," tambah dia.