Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Industri Pariwisata Korut Masih Incar Turis China

Kompas.com - 12/10/2013, 14:25 WIB
Josephus Primus

Penulis

KOMPAS.com - Industri pariwisata Korea Utara (Korut) berniat mendongkrak jumlah turis China yang bertandang ke negeri itu. Menurut warta AP pada Sabtu (12/10/2013), sampai sekarang, rerata kunjungan turis China per tahun mencapai 10.000 orang.

Data Biro Pariwisata Korut menunjukkan kalau ada insentif teranyar demi menarik minat turis China. Salah satunya destinasi ke Kota Sinuiji naik kapal tahun depan. "Kami menyebutnya wisata sehari ke Sinuiji,"kata pernyataan biro tersebut.

Korut memang berbatasan dengan wilayah China di Timur Laut. Pemisah kedua negara adalah Sungai Yalu. Sungai itulah yang bakal diseberangi para turis China menuju Korut.

Pelancong asal China bisa bertolak dari Dandong, ibu kota Provinsi Liaoning. "Para turis disambut di perbatasan,"kata Kepala Biro Pariwisata Dandong You Zejun.

dailymail.co.uk Di negara ini, jalan-jalan raya tampak lengang. Alih-alih melihat kemacetan, Anda akan melihat para tentara berbaris dengan rapih serta deretan rumah-rumah sederhana.

Zejun mengatakan begitu tiba di wilayah Korut, para turis China hanya bisa menggunakan bus atau kereta api (KA) menuju Sinuiju. "Kartu perbatasan hanya berlaku empat hari ke depan,"katanya.

Catatan menunjukkan Korut bakal membuka resor untuk bermain ski tahun depan. Tempat wisata di dekat Sinuiju itu akan menjadi salah satu penambah jumlah turis China datang ke Korut.

dailymail.co.uk Di negara ini, jalan-jalan raya tampak lengang. Alih-alih melihat kemacetan, Anda akan melihat para tentara berbaris dengan rapih serta deretan rumah-rumah sederhana.

  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com