Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Malala: Awalnya Saya Ingin Melempar Taliban dengan Sepatu

Kompas.com - 11/10/2013, 19:04 WIB
WASHINGTON DC, KOMPAS.com — Sebagai seorang pembawa acara bincang-bincang terkenal di Amerika Serikat, Jon Stewart bukanlah orang yang mudah terkesan dengan tamunya dalam acara bincang-bincang yang dipandunya, The Daily Show.

Namun, nomine termuda Nobel Perdamaian, Malala Yousafzai-lah yang akhirnya membuat Jon yang dikenal tajam saat bertanya tak kuasa berkomentar.

Saat diundang ke acara bincang-bincang itu, Malala dengan panjang lebar menjelaskan soal pandangannya akan pendidikan perempuan dan rencananya untuk melanjutkan perjuangan membuka sekolah untuk anak perempuan di seluruh dunia.

Jon juga menyinggung buku otobiografi I Am Malala yang baru saja beredar di seluruh dunia. Malala juga mengisahkan situasi di lembah Swat, kampung halamannya, sebelum dan sesudah Taliban menguasai daerah itu.

Dalam perbincangan itu, Jon kemudian bertanya soal Taliban yang hampir saja mencabut nyawa Malala sekitar satu tahun yang lalu.

Mendengar pertanyaan itu, Malala mengatakan dia sudah mengetahui dirinya menjadi target Taliban. Saat itu, lanjut Malala, dia kerap berpikir apa yang akan dilakukannya jika berhadapan langsung dengan Taliban.

"Awalnya saya berpikir jika bertemu dengan Taliban maka saya akan melemparnya dengan sepatu," kata Malala, disambut tawa penonton di studio.

"Namun, saya berpikir lagi. Jika saya menyerang seorang Taliban, maka tak ada bedanya antara saya dan Taliban," sambung Malala.

"Kita tidak boleh memperlakukan orang lain dengan kekerasan. kita harus melawan dengan perdamaian, dialog, dan pendidikan," Malala menegaskan.

Setelah dia memutuskan untuk tidak melawan dengan kekerasan, maka Malala memikirkan kalimat yang akan dia katakan kepada seorang anggota Taliban.

"Saya akan katakan kepadanya soal pentingnya pendidikan dan saya ingin anak-anak dia (Taliban) mengenyam pendidikan. Itu yang akan saya katakan. Sekarang silakan lakukan apa yang akan Anda lakukan," ujar Malala.

Jawaban Malala itulah yang membuat Jon Stewart tak bisa berkata-kata, dan membalas kalimat Malala itu dengan gurauan.

"Saya tahu ayah Anda ada di belakang panggung, dan dia sangat bangga kepada Anda," kata Jon.

"Lalu apakah dia akan marah jika saya mengadopsi Anda?" tambah Jon disambut tawa penonton dan Malala.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com