Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angklung Goyang Kota Christchurch, Selandia Baru

Kompas.com - 30/09/2013, 13:49 WIB
CHRISTCHURH, KOMPAS.COM - Kedutaan Besar Republik Indonesia  (KBRI) di Selandia Baru menggelar bazaar amal bertajuk "Indonesia Fair 2013" di kota Christchurch pada Sabtu (28/9/2013). Pagelaran Wayang Kulit berbahasa Inggris dan ensembel interaktif Angklung secara live memeriahkan acara itu dan mendapat sambutan hangat warga Selandia Baru.

Paggelaran wayang berlangsung 30 menit. Tampil sebagai dalang adalah Dr Djoko Sulilo, dosen di Otago University.

"Indonesia disambut meriah. Wayang kulit, angklung, tarian, batik dan makanan Indonesia sudah mendunia. Kita bangga, di Christchurch ini perlahan warga Selandia Baru semakin mengenal Indonesia", kata Kepala Perwakilan RI di Wellington, PLE Priatna, dari Christchurch dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (30/6/2013).

Selain mempromosikan budaya dan pariwisata Indonesia, acara itu juga bertujuan untuk menggalang dana bagi pembangunan kembali Christchurch, yang pernah porak poranda akibat gempa besar pada Februari 2011.

"Kotak amal yang kita buka diacara ini akan kita sumbangkan kepada pihak Katedral  Christchurch yang tertimpa gempa," kata  PLE Priatna. Ia menambahkan, "Promosi Indonesia di Chistchurch ini merupakan pintu mendekatkan warga Cantebury berbisnis dengan Indonesia. Kawasan kaya yang ditopang perguruan tinggi yang ternama dan bandara internasional dengan jalur ke Asia Tenggara."

Sedikitnya 650 warga Selandia Baru memadati ruangan Indonesia Fair yang dibuka hanya 4 jam, dari pukul 12 siang hingga 16 waktu setempat. Tampak diantara mereka yang hadir adalaah mantan Ketua Parlemen Selandia Baru Sir Kerry Burke,  Ketua Yayasan Dewan Masyarakat Waimasi Lady Burke, Wakil Rektor Cantebury University Profesor Paul Flemming, sejumlah pejabat dewan kota Christchurch dan masyarakat WNI di Christchurch.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com